Integrasi Kolam Lele dengan Tanaman Sayuran
Kelompok Pembudidaya ikan lele Guyub Rukun Mina Raharja yang beralamat di Desa Kepek Kecamatan Wonosari mengembangkan budidayanya dengan sistem Hidroponik atau biasa disebut Integration. Usaha kolam lele dengan sistem kolam bundar ini diharapkan bisa memotivasi kelompok lain untuk ikut mengembangkan usaha tersebut.
Sitem kolam lele yang berbentuk bulat tersebut di atasnya ditanami ssayuran kangkung dengan sisitem hidroponik. Daun kangkung akan cepat tumbuh dengan memanfaatkan bahan organik yang tidak dimanfaatkan oleh ikan lele di dalam kolam tersebut. Selain itu, sistem hidroponik daun kangkung bisa menjadi filter bagi budidaya ikan, artinya bahan organik yang tidak termanfaatkan oleh ikan akan diserap oleh daun kangkung sebagai pupuk sehingga pertumbuhan daun kangkung sangat cepat.
Selama budidaya lele dalam kurun waktu 3 bulan akan dikuti produksi daun kangkung melimpah juga, sehingga dapat menekan biaya produksi. Apalagi di musim kemarau ini daun kangkung sangat sulit didapatkan di pasaran. Dengan begitu bukan tidak mungkin akan mendatangkan para penjual sayuran untuk bisa ikut memasarkan daun kangkung tersebut (Yudi, drh)
Berita Terkait
- BPKIL KKP Periksa Bakteri Kebal Obat di Bejiharjo
- Surveillans Ikan Koi di Ndalem Joglo Kuwarasan
- Ikan Asin Gunungkidul Diuji Formalin
- Pokdakan Mina Muda Mandiri Ikuti Sekolah Lapang Penyakit Ikan
- DKP Serahkan Bahan Ajar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar (PIWK)