Launching Minapadi di Bantul, Dirjen Budidaya Berharap DIY Tetap Jadi Percontohan Sustainable Aquaculture
Kamis (5/9) Kementerian Kelautan dan Perikanan mengadakan temu lapang minapadi yang dipusatkan di lahan Pokdakan Dwi Manunggal Dusun Nglebeng Desa Tamanan Kecamatan Banguntapan Bantul. Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan DIY, R. Hery Sulistio Hermawan, S.Pi, MT, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, drh. Krisna Berlian, dan jajaran Dinas yg membidangi perikanan se DIY.
Dalam sambutannya Direktur Jendral Perikanan Budidaya mengapresiasi Launching Minapadi yang untuk pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Bantul, setelah beberapa tahun berhasil dikembangkan di Kabupaten Sleman. Nantinya daerah lain akan dikembangkan juga model minapadi, karena menganut prinsip sustainable aquaculture. Selain minapadi, Kementerian Kelautan dan Perikanan juga mengapresiasi budidaya lele kolam bundar yang mengintegrasikan lele dengan sayuran dengan sistem aquaponik, sebagaimana yang dikembangkan di Kabupaten Gunungkidul.
Hal ini terungkap dalam sesi diskusi, dimana Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, drh. Krisna Berlian, melaporkan bahwa budidaya lele kolam bundar terintegrasi sayuran, mampu mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Gunungkidul secara signifikan. Untuk itu skala usaha ini harus diperbesar, dengan kucuran dana yang lebih besar lagi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Berita Terkait
- BPKIL KKP Periksa Bakteri Kebal Obat di Bejiharjo
- Surveillans Ikan Koi di Ndalem Joglo Kuwarasan
- Ikan Asin Gunungkidul Diuji Formalin
- Pokdakan Mina Muda Mandiri Ikuti Sekolah Lapang Penyakit Ikan
- DKP Serahkan Bahan Ajar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar (PIWK)