Pelatihan Budidaya di Telaga Bendogede, Sumbergiri, Ponjong : Kepuasan Pemancing Harus Diutamakan
Hampir seluruh pengelola telaga di Gunungkidul melakukan pemanenan dengan cara dipancingkan dengan tiket berbayar. Dalam hal ini kemampuan pengelola dalam melakukan promosi dan pelayanan kepada pengunjung sangat dibutuhkan.
Dalam berbudidaya ikan, tentunya pengelola telaga mengharapkan dapat menghasilkan keuntungan sebanyak mungkin. Hal ini bisa didapat jika promosi yang dilakukan oleh pengelola telaga menarik dan efektif serta pelayanan kepada pemancing berjalan dengan baik.
Pengelola Telaga Bendo Gede, Sumbergiri, Ponjong sendiri sudah melakukan hal tersebut. Promosi semenarik mungkin serta penyediaan fasilitas-fasilitas bagi pemancing seperti tempat parkir yang layak, toilet yang tersedia serta banyaknya pedagang makanan yang siap melayani pengunjung yang ada. Semua itu dilakukan demi kepuasan pemancing dan menjaga persepsi (image) telaga Bendo Gede yang sudah dikenal ramah bagi pemancing.
Dari keterangan yang diperoleh pada saat dilaksanakan Pelatihan Budidaya di Telaga Bendo Gede oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, telaga ini sudah dikelola sejak tahun 1997. Dari keterangan tersebut dapat disimpulkan pengelola telaga sudah berpengalaman dalam melaksanakan pemancingan ini.
Dari keterangan lain pengunjung pada saat pemancingan bisa mencapai lebih dari 400 tiket terjual setiap siklus. Narasumber berpesan agar mempertahankan kualitas pelayanan ini. Pengelola tentu saja bisa menaikkan harga jual tiket apabila kepuasan pengunjung terjamin. Dengan catatan kenaikan harga tersebut terukur serta sepadan dengan peningkatan kualitas pelayanan dan fasilitas.
Berita Terkait
- BPKIL KKP Periksa Bakteri Kebal Obat di Bejiharjo
- Surveillans Ikan Koi di Ndalem Joglo Kuwarasan
- Ikan Asin Gunungkidul Diuji Formalin
- Pokdakan Mina Muda Mandiri Ikuti Sekolah Lapang Penyakit Ikan
- DKP Serahkan Bahan Ajar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar (PIWK)