Pentingnya Rantai Dingin untuk Menjaga Kualitas Ikan
Pedagang-pedagang ikan di Gunungkidul pada umumnya sudah menggunakan es untuk menyimpan ikan agar tetap terjaga kualitasnya. Namun sistem rantai dingin yang diterapkan pedagang-pedagang tersebut belum sepenuhnya tepat. Hal ini disampaikan oleh narasumber Irham Manuarfa Perdhana, S.Pi pada kegiatan Pelatihan Diversifikasi Olahan Ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul melalui Seksi Sarana dan Prasarana Tangkap Bidang Perikanan Tangkap di Rumah Makan M’Numani Wonosari hari Selasa (12/3).
Menurut teori yang ada perbandingan es dengan ikan adalah 1 banding 1. Cara penataan ikan di tempat penyimpanan adalah pertama bagian bawah tempat penyimpanan ikan dilapisi es kemudian ditaruh ikan setelah itu di bagian atas tumpukan ikan ditutup lagi dengan es.
Untuk kualitas ikan, ikan segar dapat bertahan kurang lebih 3 hari di dalam freezer untuk mendapatkan kualitas daging ikan terbaik. Namun ada yang menyebutkan ikan segar dapat bertahan dalam 1 tahun dan ikan yang sudah dibumbui dapat bertahan dalam 3 bulan. Hal tersebut dimungkinkan jika cara penyimpanan dilakukan dengan benar, suhu tempat penyimpanan dan listrik selalu stabil, dan sebagainya.
Namun narasmuber menyarankan agar tidak terlalu lama menyimpan ikan di dalam es dikarenakan dapat merusak tekstur ikan.
Berita Terkait
- Pemasaran Berkembang, Rezeki tak akan Tumbang
- Gemarikan di Semanu, Sosialisasikan Manfaat Ikan
- Tim Penggerak PKK Gunungkidul Sabet Juara II Lomba Masak Nasional
- Kemeriahan Harkanas 2023 Ala DKP Gunungkidul
- Gemar Makan Ikan di Mulusan Paliyan