Berapa Batas Aman Amonia bagi Lele ?
Budidaya ikan dengan padat tebar tinggi menyebabkan penurunan kualitas air karena adanya penumpukan bahan organik. Penumpukan bahan organik tersebut menyebabkan racun pada perairan karena terdapat amonia (NH3) dan nitrit (N02) pada perairan. Amonia biasanya timbul akibat feses organisme dan aktifitas jasad renik dalam proses dekompsisi bahan organik. Keberadaan amonia mempengaruhi pertumbuhan ikan karena mengganggu proses osmoregulasi dan mengakibatkan kerusakan fisik pada jaringan. Ambang batas kandungan amonia untuk ikan lele yaitu < 0,8 mg/L (BBPBAT, 2005).
Salah satu alternatif dalam mengatasi masalah kualitas air dalam akuakultur yaitu penambahan probiotik. Probiotik mengandung beberapa jenis mikroorganisme yang dapat membantu proses penguraian amonia sebagai agen bioremediasi untuk pengendalian kualitas air. Beberapa mikroorganisme yang terkadung dalam probiotik tersebut adalah Nitrosomonas dan Nitrobacter, keduanya merupakan bahan yang cocok ditambahkan dalam media pemeliharaan ikan dengan tujuan meningkatkan penguraian amonia.
Berita Terkait
- Pakan Semakin Mahal tapi Harga Ikan Tidak Naik ?
- Mina Salam Konsisten Budidayakan Lele dengan Sayuran
- Begini Cara Menyimpan Pakan Ikan yang Benar
- Jangan Buang Batang Pisang, Manfaatkan untuk Kolam Lele
- Berkenalan dengan si Saprol